Halaman

Senin, 31 Desember 2012

Penutup Tulisan di Akhir Tahun 2012


Tahun baru akan tiba dalam hitungan jam. 2012 akan segera berakhir. Banyak orang mengucapkan wish-wish-nya di jejaring sosial seperti di twitter, facebook dan lain-lain. Banyak sekali yang mereka harapkan untuk tahun depan-2013. Ber-wishing sepuasnya. Namun, sampai saat ini tak ada yang ku harapkan. Tak ada sesuatu yang ku rencanakan. Tak ada sesuatu untuk ku targetkan. Entahlah, ini bagaikan seseorang yang tak punya semangat hidup. Aku hanya melewati hari demi hari seperti biasa. Bertemu dengan orang yang itu-itu saja. Kadang menyenangkan, kadang dapat menghancurkan mood, kadang membuatku down, kadang menyedihkan hingga membuatku menangis dan yang sering terjadi ya, flat. Hal-hal biasa saja. Tak ada yang spesial terjadi.

Tapi yang pasti banyak sekali hal yang telah terjadi di tahun 2012. Bertemu dengan orang baru dan pada akhirnya akan dipisahkan. Suatu hal yang awalnya indah tapi berujung dengan pahit. Suatu hal yang buruk, pahit, berakhir dengan manis. Hinaan, caci maki, diremehkan, tak dihargai, tak dianggap, dikecewakan, tak dapat ku hitung berapa kali aku mendapatkan itu. Lelah memang, letih, sedih, terluka. Tapi apa daya? Itulah hidup.

Setiap kali menjelang tahun baru bagiku semuanya biasa saja. Tak seperti kebanyakan orang yang merayakannya dengan berkumpul bersama keluarga besar. Melepas canda tawa kebahagiaan. Saling berbagi cerita dan pengalaman. Mengadakan BBQ party. Memecah keheningan malam dengan letusan petasan dan riuhnya kembang api. Dan masih banyak lagi. Tetapi tidak. Tidak dengan aku.

Dan malam tahun baru aku tidak pergi kemanapun. Hanya dikamar. Berbaring dikasur. Ditemani lagu-lagu yang ada di playlist. Dengan cemilan kecil dan koleksi novel kesukaan. Juga ramenya acara di televisi untuk menyambut tahun baru 2013. That’s not bad, guys. Asal jangan seperti orang yang sangat menderita saja. Menangis sejadi-jadinya. Meratapi nasib. Uh, teralu dramatis. Menjijijkkan.

Untuk blog.. terimakasih telah menjadi curahan hatiku kurang dari satu tahun ini. Di sini aku dapat menceritakan semuanya, walau tidak benar-benar ‘segalanya’.

Terimakasih untuk orang-orang yang telah memberiku banyak kenangan. Terimakasih juga atas luka yang ku dapat dari mereka, setidaknya tidak sepenuhnya perih yang ku rasa but there’s so many things that I can learn.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar